Header Ads

ad728
  • Breaking News

    Dinilai Kreatif, Satpol PP dan WH Aceh Dapat Penghargaan Mendagri

    BANDA ACEH – Mendagri Tito Karnavian memberikan penghargaan untuk Satpol PP WH dan Linmas Aceh atas prestasi yang diraih selama beberapa tahun terakhir. Penghargaan Karya Bhakti tersebut diterima langsung Kepala Satpol PP WH dan Linmas Aceh Jalaluddin SH MH di Jakarta, Jumat (4/3/2022).

    Penghargaan tersebut diserahkan oleh Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan Kemendagri mewakili Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia pada Acara HUT KE 72 SATPOL PP  dan HUT LINMAS 60 Tahun 2022.

    Menurut keterangan Kabid Hubungan Antarlembaga Satpol PP WH dan Linmas Aceh, Suburhan, Aceh mendapat penghargaan Karya Bhakti atas berbagai inovasi yang dimiliki. Kata dia, selama pandemi melanda sejak tahun 2020, Satpol PP WH Aceh telah banyak berkiprah dalam upaya pendisiplinan masyarakat terkait penerapan 5 M sebagai upaya menekan penularan Covid-19 di Aceh. 

    Dijelaskan, selama mengadakan kegiatan, baik yang bersifat rutin seperti aktivitas penetiban dan ketentraman masyarakat (Tibumtranmas) dan juga penegakan syariat Islam atau penerapan Qanun Jinayat belum pernah terjadi insiden apapun dengan masyarakat. Hal itu dimungkinkan karena Satpol PP dan WH Aceh melakukannya dengan prinsip "Tegas tetapi Humanis". 

    Keberhasilan lain, sebut Suburhan, juga diperoleh karena terbangunnya kerja sama yang sangat baik dengan stake holder terkait, yakni TNI dan Polri dalam menjalankan tugas-tugas kedinasa.  Bimbingan Kepala Daerah, Gubernur Aceh dan Sekda Aceh disebutnya juga sangat memegang peranan penting atas pencapaian keberhasilan Satpol PP WH Aceh dalam memperoleh penghargaan terbaik tingkat nasional Terbaik. “Berbagai dukungan telah diberikan, baik pendanaan maupun fasilitas yang dibutuhkan di lapangan, disamping bimbingan langsung tentang perilaku dalam operasional lapangan,” ujarnya.
    Dikatakan, jumlah personil Satpol PP WH Aceh juga sangat memadai. Sampai saat ini, lembaga itu memiliki personil sejumlah 886 orang, baik PNS maupun tenaga kontrak. Menurut Suburhan, semua personil itu bekerja sangat maksimal sampai 24 jam dalam satu hari. “Dengan manajemen yang mengikuti perkembangan teknologi dan wawasan Satpol PP dan WH Aceh dinilai telah mampu melaksanakan tugasnya dengan baik,” katanya. 

    Dia menambahkan, sesuai dengan ketentuan dalam Permendagri Nomor 17 Tahun 2019 tentang Pemenuhan Hak Pegawai Negeri Sipil, Penyediaan Sarana dan Prasarana Minimal, Pembinaan Teknis Operasional dan Penghargaan Satuan Polisi Pamong Praja, salah satu penilaian keberhasilan adalah tingkat kepedulian kepala daerah terhadap pelaksanaan tugas dan fungsi Satpol PP.

    Dalam ketentuan tersebut dijelaskan lebih rinci point-point kepedulian kepala daerah terhadap kelembagaan dan SDM satpol PP. “Termasuk perhatian terhadap sarana prasarana kantor hingga kelengkapan kerja operasional personil di lapangan,” ujarnya.

    Jika merujuk pada Permendgari tadi, Satpol PP WH dan Linmas Aceh mendapat penghargaan karena dinilai sangat berhasil, kreatif, dan inovatif dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya. “Dengan adanya penghargaan ini semoga semakin menambah semangat pengabdian seluruh personil dalam melaksanakan tugas lebih baik lagi.[]

    Tidak ada komentar

    Post Top Ad


    ad728

    Post Bottom Ad

    ad728